Taman Zaman - Kisah legenda rakyat dari masa ke masa terus eksis. Diantaranya kisah Sang Banaspati. Banaspati adalah sebutan bagi hantu atau roh jahat dengan ilmu hitam tingkat tinggi yang memiliki wujud seperti api dan berelemen utama api. Sosoknya bisa mengambil bentuk bola api atau pusaran api. Hantu ini biasanya terbang rendah dari satu tempat ke yang tempat lain dengan mengambil rupa layaknya. Dikabarkan, Banaspati akan membakar manusia yang mengusiknya. Roh jahat ini sering ditemukan di daerah Pulau Jawa dan Kalimantan, Indonesia.
Banaspati dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan bagaimana cara mereka mencari mangsa. Jenis-jenisnya antara lain:
Banaspati Geni
Banaspati geni adalah banaspati yang bersenyawa dengan udara. Maka, udara adalah sumber kekuatan utamanya. Sumber utama kekuatan banaspati geni adalah rasa takut; semakin besar rasa takut seseorang, semakin kuat pula kekuatannya. Jenis banaspati ini mengambil insan mangsanya melalui udara untuk membuatnya lebih kuat dan membara.Banaspati Tanah Liat
Banaspati ini gemar bersembunyi di hutan. Dikabarkan, jenisnya senang memangsa korbannya dengan cara menghisap darahnya sampai habis. Korban yang diincar adalah orang-orang yang tidak menapakkan tubuhnya dengan tanah. Maka, cara paling aman untuk tidak dimangsa oleh banaspati tanah adalah dengan berdiri di atas tanah tanpa menggunakan alas kaki.Banaspati Jantan dan Betina
Adapula untuk daerah lain, banaspati jantan kemamang (Kemangmang), sementara untuk prempuan disebut lampor. Kemamang disebut sering menyerang manusia, baik secara ilmu hitam/bahkan kontak fisik, kalau lampor sering membawa atau menculik orang.Menurut cerita yang beredar di masyarakat, santet Banaspati adalah jenis santet yang paling mematikan dan menakutkan. Konon, orang yang menjadi sasaran dari santet ini akan langsung tewas seketika. Santet Banaspati juga kabarnya sangat sulit untuk digagalkan. Bahkan, saking sulitnya, konon hanya orang yang menguasai santet Banaspati saja yang bisa bertahan dari ancamannya.
Telur ayam kampung yang keluar pertama kali dari induknya, diyakini sebagai media untuk menciptakan santet Banaspati. Menurut cerita, telur akan dimantrai sesuai orang yang akan dituju.
Setelahnya diadakan ritual di atas bara api hingga telur tersebut meletus dan mengeluarkan bara api yang menyala-nyala. Bara api ini kemudian akan secara otomatis melayang terbang menuju sasaran yang telah ditetapkan.